Pukulan telak

Menjelang 6 bulan. Makin banyak yang saya dapatkan. Makin banyak belajar, makin kenal banyak orang, makin kenal berbagai macam karakter. Dua hari belakangan ini, setidaknya itu yang saya dapatkan. Sebuah pukulan telak. *Geplak!! Aduh*.

Ini menegaskan bahwa seorang Rudi Salam, ternyata amat sangat perlu berbenah diri. Pukulan telak itu membuka mata saya. Membangunkan saya dari keangkuhan. Bahwa banyak hal tersembunyi yang akan kita dapatkan ketika semakin lama kita menjalin komunikasi dengan seseorang.

Awalnya saya menilai bahwa semua akan baik-baik saja. Everything is under control. Tapi nyatanya tidak. Ini diluar kendali dan dugaan saya. Bekerja di sebuah perusahaan yang cukup ternama di kota ini. Ada kebanggaan tersendiri. Rasanya ini mimpi 7 tahun lalu. Kini jadi kenyataan.

Tapi menerima pukulan telak itu, sungguh diluar dugaan saya. Padahal kalau dipikir-pikir, jika mata rantai itu berjalan baik, maka tak akan terjadi hal seperti ini. Tak ada kambing hitam. Dan aku tak rela jadi kambing hitam! Sumpah!

Tapi setelah berdiam sejenak, maka kesimpulan sementara adalah : "saya harus belajar!"

*semoga kita semua bisa belajar bijak. Amin*

Komentar